Jenis - jenis Tipe Data MySQL dan Contoh Pemilihan Tipe Data

MySQL adalah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang menggunakan tipe data untuk mendefinisikan jenis data yang dapat disimpan dalam tabel basis data. Ada beberapa tipe data yang mungkin sangat sering kita temui kita bekerja menggunakan MySQL, tetapi terkadang banyak dari kita yang sering bingung untuk memilih jenis atau tipe data apa yang tepat dari data yang kita miliki/definisikan pada sebuah kolom tabel MySQL. 

Misalnya kita memiliki sebuah data untuk menyimpan jenis kelamin (Laki - Laki / Perempuan) lalu Anda mendefinisikan tipe data string (varchar) sebagai tipe datanya, maka sebenarnya pilihan tersebut tidak sepenuhnya salah tetapi kurang tepat karena untuk jenis kelamin Anda bisa memilih tipe data lain seperti ENUM.

Jadi untuk memberikan pemahaman mengenai pemilihan tipe data apa yang tepat pada mysql, maka disini Saya akan membahas jenis - jenis tipe data MySQL beserta contoh pnggunaanya / tips memilih tipe data yang tepat

Dan Berikut adalah beberapa tipe data yang dapat digunakan dalam MySQL beserta contoh pemilihan tipe data tepat untuk sebuah data : 

1. Tipe data numerik:

  • TINYINT: menyimpan bilangan bulat dengan panjang maksimum 4 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan status (0 atau 1) dari suatu data.
  • SMALLINT: menyimpan bilangan bulat dengan panjang maksimum 6 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan jumlah data yang kecil, seperti jumlah siswa dalam sebuah kelas.
  • MEDIUMINT: menyimpan bilangan bulat dengan panjang maksimum 9 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan angka yang cukup besar, seperti jumlah penduduk dalam sebuah kota.
  • INT: menyimpan bilangan bulat dengan panjang maksimum 11 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan angka yang lebih besar lagi, seperti jumlah penduduk dalam sebuah negara.
  • BIGINT: menyimpan bilangan bulat dengan panjang maksimum 20 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan angka yang sangat besar, seperti total jumlah pengguna internet di seluruh dunia.
  • FLOAT: menyimpan bilangan pecahan dengan presisi hingga 23 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan angka yang memerlukan presisi yang lebih rendah, seperti tinggi badan seseorang dalam meter.
  • DOUBLE: menyimpan bilangan pecahan dengan presisi hingga 53 digit. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan angka yang memerlukan presisi yang lebih tinggi, seperti koordinat geografis dalam derajat desimal.
  • DECIMAL: Tipe data DECIMAL digunakan untuk menyimpan angka dengan presisi tetap dan skala yang dapat diatur. Presisi adalah jumlah digit yang dapat disimpan di dalam kolom, sedangkan skala adalah jumlah digit yang dapat disimpan di belakang titik desimal. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan data keuangan yang memerlukan presisi angka, seperti nilai uang atau jumlah persentase.
  • REAL: Tipe data REAL digunakan untuk menyimpan angka desimal dengan presisi dan skala tertentu. Perbedaan dengan DECIMAL adalah presisi dan skala pada tipe data REAL tidak dapat diatur, dan dapat berbeda-beda pada setiap sistem operasi. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan angka desimal yang memerlukan presisi tinggi, seperti nilai sensor atau hasil pengukuran.
  • BIT: Tipe data BIT digunakan untuk menyimpan nilai biner, yaitu nilai yang hanya dapat memiliki dua kemungkinan nilai, yaitu 0 atau 1. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi status yang hanya dapat memiliki dua kemungkinan, seperti status online/offline atau status aktif/tidak aktif.
  • BOOLEAN: menyimpan nilai true atau false. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan status aktivasi akun pengguna.

2. Tipe data tanggal dan waktu:

  • DATE: menyimpan tanggal dengan format 'YYYY-MM-DD'. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan tanggal lahir seseorang.
  • TIME: menyimpan waktu dalam format 'HH:MM:SS'. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan waktu mulai dan selesai sebuah acara.
  • DATETIME: menyimpan tanggal dan waktu dengan format 'YYYY-MM-DD HH:MM:SS'. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan tanggal dan waktu pembelian suatu produk.
  • TIMESTAMP: menyimpan tanggal dan waktu dengan format 'YYYY-MM-DD HH:MM:SS', tapi rentang tanggal yang dapat disimpan hanya dari tahun 1970 hingga 2038. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan waktu ketika suatu data diubah atau ditambahkan.

3. Tipe data string:

  • CHAR: menyimpan string dengan panjang tetap. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan kode pos sebuah wilayah.
  • VARCHAR: menyimpan string dengan panjang variabel. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan alamat email seseorang.
  • TEXT: menyimpan teks dengan panjang variabel. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan deskripsi suatu produk.
  • Tipe data biner:
  • BINARY: menyimpan data biner dengan panjang tetap. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan hash dari password pengguna.
  • VARBINARY: menyimpan data biner dengan panjang variabel. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan file gambar yang diunggah oleh pengguna.
  • BLOB: menyimpan data biner dengan panjang variabel. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan file dokumen yang diunggah
5. Tipe data spatial:
  • GEOMETRY: Tipe data GEOMETRY digunakan untuk menyimpan data geometri dalam format WKT (Well-Known Text) atau WKB (Well-Known Binary). Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi lokasi geografis, seperti koordinat titik, garis, atau poligon.
  • LINESTRING: Tipe data LINESTRING digunakan untuk menyimpan data geometri berupa garis dengan beberapa titik koordinat. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi rute perjalanan pada aplikasi peta.
  • POLYGON: Tipe data POLYGON digunakan untuk menyimpan data geometri berupa area yang dibentuk oleh beberapa titik koordinat. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi batas wilayah atau bangunan pada aplikasi peta.
  • MULTIPOINT: Tipe data MULTIPOINT digunakan untuk menyimpan beberapa titik koordinat dalam satu kolom. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi titik-titik kecelakaan lalu lintas pada aplikasi peta.
  • MULTILINESTRING: Tipe data MULTILINESTRING digunakan untuk menyimpan beberapa garis yang terhubung dalam satu kolom. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi rute perjalanan yang terdiri dari beberapa jalan pada aplikasi peta.
  • MULTIPOLYGON: Tipe data MULTIPOLYGON digunakan untuk menyimpan beberapa area yang terdiri dari beberapa titik koordinat dalam satu kolom. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi batas wilayah administratif yang terdiri dari beberapa area pada aplikasi peta.
  • GEOMETRYCOLLECTION: Tipe data GEOMETRYCOLLECTION digunakan untuk menyimpan beberapa jenis data geometri dalam satu kolom. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan informasi lokasi yang terdiri dari beberapa jenis data geometri, seperti beberapa titik dan beberapa area, pada aplikasi peta.
6. Tipe data enum:
  • ENUM: menyimpan nilai dari sekumpulan nilai yang telah ditentukan sebelumnya. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan jenis kelamin seseorang (laki-laki atau perempuan).
  • Tipe data set:
  • SET: menyimpan sekumpulan nilai yang dapat dipilih dari daftar yang telah ditentukan. Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan preferensi warna pada suatu akun pengguna.
7. Tipe data JSON:

JSON: menyimpan data dalam format JSON (JavaScript Object Notation). Contoh penggunaan: digunakan untuk menyimpan data yang berisi informasi konfigurasi pada aplikasi web.

Semua tipe data di atas memiliki kegunaannya masing-masing, dan pilihan tipe data yang tepat sangat tergantung pada kebutuhan aplikasi yang sedang dibangun. Semoga penjelasan ini dapat membantu Anda!

0 Response to "Jenis - jenis Tipe Data MySQL dan Contoh Pemilihan Tipe Data"

Post a Comment

Komentar yang Anda kirim akan terlebih dahulu di moderasi oleh Admin