Penyebab Website Down ? Berikut Cara Mengatasinya

Penyebab Website Down

Penyebab Website Down? Berikut Cara Mengatasinya - Saat Anda memiliki website, ada kalanya Anda akan mengalami website down atau tidak dapat diakses. Untuk mengatasi masalah secara efektif, Anda perlu mengetahui apa yang menyebabkan situs web down. 

Ada berbagai hal yang mungkin menyebabkan website Anda tidak bisa diakses, mulai dari lonjakan traffic hingga kerusakan pada source code yang digunakan. Pada artikel kali ini, kami akan membagikan beberapa Penyebab Website Down? Berikut Cara Mengatasinya. Simak selengkapnya di bawah ini!

Penyebab Website Down?

Gangguan Pada Data Center

Server yang Anda gunakan untuk menyimpan data website Anda pasti berada di pusat data. Data center adalah sebuah bangunan yang berisi komputer server yang digunakan untuk berbagai keperluan. Saat data center mengalami gangguan seperti listrik padam dan bencana alam, secara otomatis server Anda akan terkena dampaknya.

Akibatnya, situs web Anda tidak dapat diakses hingga pusat data aktif dan berjalan kembali. Pada umumnya, pemadaman listrik di pusat data dilakukan untuk tujuan pemeliharaan. Namun saat terjadi bencana alam seperti sambaran petir, kebakaran, banjir, dan sebagainya, maka tidak ada yang bisa dilakukan.

Masalah Pada Domain Name System (DNS)

Penyebab website down lainnya adalah kesalahan pada DNS yang digunakan oleh website Anda. DNS sendiri merupakan sistem yang memudahkan pengguna internet untuk menemukan website Anda dengan menyematkan nama domain.

Dengan DNS, pengguna tidak perlu lagi mengingat rangkaian angka alamat IP website dan hanya perlu mengetikkan nama domain website. Agar browser mengarahkan pengguna ke situs web yang tepat, DNS harus diatur dengan benar. Namun, tidak jarang terjadi kesalahan dalam pengaturan DNS, sehingga browser tidak dapat menemukan alamat IP yang benar untuk situs web Anda.

Lonjakan Trafik Melebihi Kapasitas Server

Peningkatan trafik memang merupakan hal yang baik, namun lonjakan trafik yang menyebabkan server overload bisa menyebabkan website down juga. Pernahkah kamu mendapatkan pesan error saat sedang berebut barang flash sale di toko online? Itulah salah satu contoh website down yang disebabkan oleh lonjakan pengunjung.

Peningkatan jumlah pengguna yang mengakses website pada saat yang bersamaan akan menyebabkan server tidak dapat menangani semua permintaan data. Lantas, bagaimana jika Anda memiliki toko online dan ingin mengadakan promosi besar-besaran? Tentu Anda perlu mengantisipasi lonjakan trafik dengan meningkatkan kapasitas server.

Kualitas Web Hosting Yang Kurang Baik

Penyedia layanan web hosting yang Anda pilih berperan langsung dalam menentukan seberapa sering atau jarang website Anda down. Untuk memiliki website yang bisa diakses kapan saja, Anda harus memiliki server yang terus bekerja 24 jam sehari. Ketika server tidak berfungsi, website Anda secara otomatis tidak dapat diakses.

Ada berbagai alasan server tidak berfungsi, mulai dari kualitas perangkat keras, teknologi yang sudah ketinggalan zaman, hingga praktik pemeliharaan yang kurang optimal. Untuk mencegah downtime website akibat kualitas hosting yang buruk, Anda perlu menggunakan layanan web hosting dengan uptime tinggi, selain itu pilihlah hosting yang memiliki 3 replikasi data agar Ketika terjadi down time, maka data lain bisa menggantikan jadi tidak ada downtime sama sekali. Salah satu penyedia hosting yang memiliki 3 replikasi data adalah hosting wordpress dari DomaiNesia

Kesalahan Pada CMS

Content Management System (CMS) yang Anda gunakan juga bisa menjadi penyebab downtime website lainnya. Masalah yang menyebabkan website tidak bisa diakses juga sangat beragam, mulai dari plugin WordPress yang tidak kompatibel hingga URL error yang menyebabkan error 404. 

Untuk mengetahui masalah yang menyebabkan error, biasanya CMS akan menampilkan kode-kode seperti 404, 502, 403, dan seterusnya. Dengan kode error ini, Anda bisa mengetahui penyebabnya dan mengatasinya dengan lebih mudah.

Maintenance Server

Maintenance Server adalah penyebab downtime situs web yang tidak dapat dihindari. Hal ini dikarenakan server merupakan perangkat elektronik yang membutuhkan perawatan setelah digunakan selama jangka waktu tertentu. Pada umumnya penyedia web hosting akan memberitahukan kepada seluruh penggunanya ketika akan diadakan maintenance.

Selain itu, maintenance juga biasanya dijadwalkan di luar jam sibuk untuk menghindari dampak negatif terhadap aktivitas bisnis online. Sebagai pemilik website, Anda hanya perlu menunggu proses maintenance selesai. Secara umum, maintenance merupakan kegiatan terjadwal sehingga Anda dapat menyesuaikan jadwal promosi atau peluncuran konten agar berada di luar waktu maintenance.

Demikian ulasan tentang Penyebab Website Down? Berikut Cara Mengatasinya semoga bermanfaat.

0 Response to "Penyebab Website Down ? Berikut Cara Mengatasinya"

Post a Comment

Komentar yang Anda kirim akan terlebih dahulu di moderasi oleh Admin